GEREJA KEMAH INJIL INDONESIA (GKII) JEMAAAT EUREKA TOMOHON MEMBENTUK PANITIA NATAL TAHUN 2017/2018

Tomohon, Minggu 15 Oktober 2017 Gereja Kemah Injil Indonesia (GKII) Jemaat Eureka Tomohon telah melaksanakan Rapat pemebentukan panitia Natal 2017/2018 di mulai pada pukul 12:15-13-00.

Rapat pembentukan Panitia Natal ini telah dipimpin langsung oleh Pdt. Dr. James Tumimomor, M.Pd. K selaku Gembala sidang dan dapat di dampingi oleh Eligius Dogomo, ST 

Pembentukan panitia natal tersebut yang telah di hadiri oleh beberapa Pemuda/i Majelis, Perkawan dan Gembala Jemaat Bapak Pdt. Dr. James Tumimomor, M.Pd.K juga sebagai pemimpin rapat yang di maksud diatas.

Pemilihan pembentukan Panitia Natal ini di laksanakan dengan langsung tunjuk yakni yang di tunjuk sebagai ketua dan sekretarisnya sebagai berikut:

1.      Bapak Eddy Wijaya,  SE (Terpilih sebagai Ketua)

2.      Bapak Nelius Pigome   (Terpilih sebagai Sekretaris)

3.      Ibu Novi sebagai Bendahara
      Selanjutnya seksi-seksinya akan di susun oleh Panitia yang terpilih di atas dan akan di sampaikan pada saat pelantikan sesuai dengan hasil penyusunan oleh panitia yang terpilih.

Sebagai akhir kata kami dari Panitia mohon kepada seluruh perangkat Gereja Kemah Injil Indonesia ( GKII ) Jemaat Eureka, dan  agar dapat mendukung kami dalam Doa dan daya dari jemaat lebih khusus Gembala agar kegiatan yang kami sedang rencanakan terlaksana dengan baik dan aman.

TIM PENGINJILAN DAN KKR SULAWESI UTARA MENGADAKAN IBADAH KKR DI JEMAAT EUREKA TOMOHON

Bertempat di Gereja Kemah Injil Indonesia ( GKII) Jemaat Eureka Tomohon, Jumat 25 Agustus 2017 telah menggelar Ibadah Kebaktian  Kebangunan Rohani ( KKR ) yang di selenggarakan oleh tim penginjilan dan KKR Gereja kemah Injil Indonesia Sulawesi Utara.

Ibadah Kebaktian  Kebangunan Rohani ( KKR) ini yang menjadi Tema adalah GKII Bangkit Menjadi Gereja Pengutus dan Sub Tema Bertekunlah dalam membaca Firman Tuhan (1 Timotius 4:13).

Dalam ibadah kebaktian Kebangunan Rohani ini yang menjadi pelayan Firman Tuhan oleh Pdt. Wesly Mamahit, M. Div beliau adalah Sekretatris Pengurus Pusat Gereja Kemah Injil Indonesia (GKII).

Dalam Khotbahnya beliau menyampaikan bahwa kita harus wajib membaca Alkitab sebab dengan membaca Alkitab kita mendapatkan banyak manfaatnya yakni:

1.       1.  Dengan membaca Alkitab kita mampu mengetahui apa yang baik dan buruknya

2.      2. Kita mampu memecahkan masalahnya

       3. Dengan membaca Alkitab kita bisa mengusir Roh-roh jahat dan masih banyak manfaatnya.

 

Maka beliau mengajak kepada kita supaya kita haruslah  bertekun dalam membaca dan merenungkan alkitab.

Akhir daripada Ibadah dalam sambutannya Ketua Tim Penginjilan dan  Kebaktian Kebangunan Rohani (KKR) Pdt. Hanna Jacob, S.Th menyampaikan bahwa Ibadah KKR ini kami akan terus tingkatkan dan kami akan  terus kabarkan berita kebenaran ini ke seluruh dunia.

Selanjutnya ucapan terimaksih dan sambutan-sambutan singkat yang dapat di sampaikan oleh Pdt. Dr. James Tumimomor, MA, M.Th, Beliau adalah Gembala Sidang Jemaat Eureka dan juga sebagai Ketua wilayah daerah III Minahasa dan Tomohon menyampaikan ucapan terimaksih yang sebesar-besarnya kepada Tim KKR dan Penginjilan.

Beliau juga menyampaikan rasa apresiasi yang besar kepada tim KKR dan beliau juga harapkan kepada tim KKR supaya kegiatan terus di lanjutkan.

ACARA PELANTIKA BADAN PENGURUS IKATAN PELAJAR MAHASISWA DEIYAI SULAWESI UTARA-MANADO

Foto Pelantika Badan Pengurus IPMADE SULUT

Pelantikan Badan Pengurus Ikatan Pelajar Mahasiswa/i Deiyai (IPMADE) Sulawesi Utara-Manado.

Dalam kegiatan pelantikan yang menjadi tema: Komitmen Dalam Pelayanan dengan sub tema: Marilah kita melaksanakan tanggung jawab kita dengan sepenuh hati ( Galatia 2: 20 ).

Kegiatan yang di maksud di atas di awali dengan Ibadah singkat yang langsung di pimpin oleh Yulianus Dogomo.

Melalui kotbanya, di harapkan kepada kita supaya kerjakan setiap tugas dan tanggung jawab kita dengan segenap hatinya, sebab setiap pekerjaannya yang di kerjakan dengan hati pasti kita akan sekses dan sebaliknya juga demikian jika kita kerjakan dengan paksaan orang otomatis kita tidak akan berhasil maka kerjakanlah apapun tugas dan tanggung jawab kita dengan segenap hatinya.

Setelah ibadah di lanjutkan dengan kegiatan pelantikan yang dapat di pimpin oleh Eligius Dogomo, sekalian di bacakan SK pelantikan.

Yang di lantik sebagai ketua adalah Audeles Douw , dan menjadi sekretaris  Merkior Pigome dan sekretaris Daniel Tekege.

Maka sebagai akhir kami ucapkan selamat melanjutkan tugas dan tanggung jawab semoga sehat selalu dan sukses selalu dalam setiap tugas dan tanggung jawabnya, Tuhan memberkati.


Pewarta : Eligius Putra Tunggal

TERINGAT KHOTBAH PADA BULAN YANG LALU DI GEREJA KEMAH INJIL PAPUA ( GKIP) JEMAAT SEJAHTERA NABIRE

Di Pimpin Oleh: Ev. Katerina Bleggur

Tema : Hiduplah Dalam Kerukunan

Maz, 133:1

Dimanapun kita  pergi atau melangkah kita tetap satu dalam Rukun, Komunitas dan Organisasi, sesuai dengan amanat Firman Tuhan ( Sunggguh alangkah baiknya dan indahnya apabila saudara-saudara diam bersama dengan rukun Maz, 133:1).

Dimana ada persatuan dan kesatuan disitu ada urapan Allah, yang hanya ada perdamaian, ketantraman, kebaikan dan kerukunan, begitu juga sebaliknya dimana tidak ada persatuan dan kesatuan tidak ada urapan Allah yang ada hanya mencemooh, gosip, saling menghancurkan satu sama lainnya.

Maka marilah kita belajar menghargai dan menghormati  kebaikan orang lain, agar kebersamaan dan kerukunan kita kuat dan kokoh dalam berorganisasi.

Meski kita berbeda-beda suku, budaya, status, Namun kita adalah satu spirit untuk mewujudkan suatu tujuan bersama, perbedaan kita bukanlah dilenyapkan tetapi karena adanya perbedaan itu maka ada persatuan dan kesatuan yang sejati.

Ada dua hal yang sederhana untuk membagun kebersamaan yakni:

1.      Mengedepankan kepentingan Bersama

Dalam kehidupan berorganisasi yang sangat diperlukan adalah kepentingan umum daripada kepentingan pribadi, jika didalam hati ada rasa egois otomatis apa yang dicita-citakan bersama tak terwujud maka lakukanlah apa yang dapat disukai oleh komunitas itu sendiri supaya persatuan dan kesatuan dalam kerukunan menjadi kuat dan kokoh.

2.      Mempraktekkan Karakter Kristus dalam Kerukunan

Karakter kristus bukanlah Iri hati, Amarah, Egois, melainkan karakter kristus adalah tidak ada hal-hal seperti demikian yang ada hanya, Kedamaian dan sukacita, maka hiduplah dalam keteladanan Kristus sebab didalam Dialah ada jalan keselamatan.

HIDUP ADALAH KESELAMATAN

Foto Nuwapai

Belajar untuk memahami apa yang merasa urgensi dalam hidup kita, di karena kesempatan dalam hidup hanya sekali sebab kesempatan yang kedua kalinya tak mungkin sempurna dengan waktu yang telah kita lewatinya.

maka pancarkanlah cahaya kehidupamu ke arah depan, untuk menyinari arah jalannya sebab harapan kita bukan untuk menjadi yang terbelakang melainkan menjadi orang yang terkemuka, maka kita semestinya memahami dan mengetahui apa yang menjadi ispirasi masa depan kita bukan untuk menjadi orang yang pesimis tetapi jadilah orang optimis dalam hidupnya.

Sebab setiap perjuangan dan harapan kita pasti akan meraihnya dengan tetesan-tetesan air mata bahagia.

Kebahagiaan datang melintasi berbagai tawa-tangis, dan akhir daripada itu kita meraih keberhasilan maka berjuanglah semampu kita sementara masih hidup dan bernafas sebab setia perjuangan pasti ada hasilnya

MAHASISWA DOGIYAI SULAWESI MELAKSANAKAN MUSYAWARAH UMUM ANGGOTA ( MUA )

Peserta Musyawarah

Tomohon, pada tanggal 20 Mei 2017,  Ikatan Pelajar dan mahasiswa/I ( IPMADO) Manado-Sulawesi Utara telah melaksanakan Musyarawarah Umum Anggota ( MUA ) yang ke VIII  di tempat Kontrakan Paniai Tomohon dan di mulai pada pukul 08-100-19:00.

  

Pelaksanaan Musyawarah Umum Anggota ( MUA ) di mulai dengan Ibadah  singkat dan  Ibadah tersebut yang menjadi Protokol Marselus Magai, kemudian Mc Ibadah Dominggus Dogomo dan yang Membawa Kotbah Ancelina ip. Yobee.

Musyawarah Umum Anggota ( IPMADO) Sulawesi Utara ini, yang menjadi Tema adalah PEMIMPIN YANG MELAYANI, dan Sub tema : Melalui Musyawarah Umum Anggota ( MUA )  yang ke-VIII kita di bentuk Untuk Menjadi Pemimpin Masa Depan.

Sesuai dengan tema diatas seorang pembawa Khotbah mengajak kepada  kita supaya jadilah pemimpin yang berhati melayani daripda di layani, dan jadilah pemimpin yang menjadi teladan bagi bawahan, dan janganlah kita menjadi pemimpin yang otoriter yang suka ambisi tetapi berbagilah tugas dan tanggung sebagai pemimpin dengan bawahannya, agar supaya kita di sebut sebagai pemimpin yang sukses “ ujar Yobee”

Setelah sesesai Ibadah singkat di lanjutkan dengan sidang-sidang Pleno, dalam persidangan ini  pembukaan Musyawarh Umum Anggota di bukakan langsung oleh  Badan Pengurus ( IPMADO ) atas nama Yulianus Dogomo.

Stering Komite

Selanjutnya setelah pembukaan sidang pleno di lanjutkan dengan persidangan dalam musyawarah ini yang  menjadi  stering Komite adalah Eligius Dogomo, Fabianus Goo dan Desepianus Pigai kemudian menjadi Pimpinan sidang sementara adalah Nelius Pigome sebagai Ketua dan sekretarisnya Yulius Makai kemudian anggotanya Roni Yanto Tebai, merekah ini adalah yeng bertugas untuk membahas tata tertib jalannya persidangan.

 

Pimpinan sidang tetap

Setelah pembahasan Tata Tertib persidangan di lajutkan dengan penyajuan nama-nama  pimpinan sidang tetap yang menjadi calon pimpinan sidang  tetap yakni :

1.      1. Markus Makai

2.      2. Silfester Iyai

3.    3.   Alfrida Gobai

4.     4,  Maria Merri Mote

5.    5.   Emanuel Tekege

6.    6.   Pilemon Zonggonau

7.     7.  Leander Douw

8.     8.  Paulus Douw

9.   9.    Mudesta Tigi

Tujuh  calon pimpinan sidang tetap  ini dari pimpinan sidang sementara menanyakan kesediannya kepadanya, maka  Maria Merri Mote tidak bersedia dengan alasan ketua panitia, kemudian Mudesta Tigi tidak bersedia karena tidak ada orang untuk menjaga anaknya kemudian Silfester Iyai juga tidak bersedia dengan alasan butuh pengkaderan terhadap adik-adik sedangkan yang enam tersisa di lakukan dengan lotre siapa dia dalam kertas tidak ada coretannya dia tidak layak untuk menjadi pemimpin sidang tetap, dan pada akhirnya Paulus Douw di nyatakan gugur.

Kemudian sidang tetap yang telah Lulus dari pimpinan sidang sementara memberikan kesempatan dalam  lima menit untuk memilih dan membentuk jabatannya, setelah pemilihan yang menjadi ketua Markus Makai, sekretaris Pilemon Zonggonau, anggota I Leander Douw, Anggota II Petrus Tekege dan Anggota III Alfrida Gobai.

Setelah pemilihan selesai di lanjutkan dengan pelantikan pimpinan sidang tetap oleh pimpinan sidang sementara dengan membacakan SK Penetapan pimpinan sidang Tetap.

Kemudian persidangan selanjutnya di pimpin oleh pimpinan sidang tetap yang terpilih, persidangan yang di lanjutkan oleh pimpinan sidang tetap adalah, membahas AD, ART, GBHOK, dan Kriteria Bakal calon.

Setalah pembahasan selesai di lanjutkan dengan penyajuan bakal calon yang menjadi bakal calon Badan Pengurus Ikatan Pelajar Mahasiswa ( IPMADO ) adalah Fransiskus Goo, Yulius Makai, Maria Merri Mote, Theodora Yobee, Steven Dogomo, kemudian dari pimpinan sidang tetap tanyakan kesediaannya kepada mereka, hanya satu bakal calon yang tidak bersedia yakni Maria Merri Mote dengan alasan kesibukan dengan Kampus.

Selanjutnya masuk pada tahap penyampaian visi misinya masing-masing dalam lima menit per bakal  calon yang telah di tetapkan oleh pimpinan sidang tetap, kemudian di lanujtkan dengan pemilihan. Sistem pemilihannya  secara Format Tunggal yakni siapa dia terpilih menjadi ketua maka komposisi kebawahnya dialah yang menyusun.

Sesuai dengan kesepakatan bersama pimpinan sidang tetap mimilih tim pemungutan suara yakni dari peninjau satu orang dan dari anggota dua orang,.

Dalam pemilihannya yang di hadiri oleh 62 orang dari jumlah yang ada enam suara terbakar dan sisa 57 suara, dari suara yang ada setiap bakal calon memperoleh suara sebagai berikut:

1.      Fransiskus Goo dengan perolehan suara 20 suara

2.      Yulius Makai dengan perolehan suara 7 suara

3.      Feliks Kegiye dengan perolehan suara 14 suara

4.      Steven Dogomo dengan perolehan suara 14 suara

5.      Theodora Yobee dengan perolehan suara 2

Sesuai dengan perolehan diatas Fransiskus Goo di tetapkan sebagai Ketua Umum Ikatan Pelajar Mahasiswa ( IPMADO ) kabupaten Dogiyai Kota studi sulawesi Utara.

Akhir dari pada serangkain kegiatan ketua terpilih membentuk tim formatur  dari beberapa unsur yakni, dari unsur pimpinan sidang tetap satu orang, dari unsur anggota satu orang stering komite satu dan dari pengurus lama satu orang, kemudian ketua terpilih juga menyatakan bahwa dalam waktu yang dekat kami akan membentuk struktur organisasi IPMADO yang baru periode 2017-2018. “ujarnya Goo”