 |
| Ilustrasi Nogey Black Tebai |
KEHILANGAN KREAKTIVITAS INTELEKTUAL MUDA DOGIYAI
Dimasa sebelum pemekarang kaum intelektual terutama
para kalangan intelektual muda memiliki posisi terhormat dimata kemanusiaan
hingga mampu mengantarkan atau dimekarkan Dogiyai Dou Ena. Posisinya cemerlang
berangkat dari kekuatan ekpresif membela rakyat yang tertindas. Hal tersebut
bisa dilihat dari sejarah pergerakan – pergerakan pra pemekarang Dogiyai yang
dipelopori para mahasiswa,
Tidak terlepas dari peranannya, ketertarikan untuk mengupas keterkaitan masalah peranan pemuda dan kaum intelektual dewasa ini, melihat dari sisi aktual dan pundamental peranannya dikancah proses perjalanan Dogiyai. Secara aktual di Dogiyai terjadi himpunan militer,Judi,Togel dan intelketual dalam menggerakan roda pemerintahan Negara, peranan yang makin besar yang dimainkan kaum intelektual di Dogiyai dalam masalah – masalah politik, sosial, ekonomi dan kebudayaan seperti paham paham gerakan politik tanah air kebanyakan diintrodusir oleh kaum intelektual dan masalah – masalah perjuangan keagamaan perlu peranan kaum intelektual juga dildalamnya. Adapun secara pundamental sedemikian besarnya peranan perubahan sosial dimainkan para kaum intelektual. Melihat kondisi kedua potensi diatas, tinjauan pembahasan peran intelektual muda merupakan penting sebagai lokomotif teoritis menuju perubahan yang pundamental secara nilai dan aktual dalam menjawab persoalan pembangunan Dogiyai saat ini.
Modal intelektual kini dirusaki oleh faktor kekuasaan penyebab intelektual Dogiyai yang penting dan yang melakukan akan semakin menjadi suatu tumpunan perhatian dalam pembangunan. Pada hal intelektual Dogiyai siap dipake dan digunakan meningkatkat kualitas dan mengkaji perubuhan peningkatan pembagunan Kabupaten Dogiyai bidang Kesehatan Seperti: Kristianus Tebai M.Kes.Mantri Goo dan bidang Astitek atau Penataan Perkotaan seperti Linus Anou,ST. bidang, Bidang Perikanan seperti Eli Auwe,S.Pi, Jhon Goo,S.Pi , dan masih banyak intelektual dogiyai dibuang dan yang tidak berguna dan bukan jurusan menempati jabatan dalam pemerintahan tengelam ditengah-tengah intelektual muda Dogiyai,
Dimanakah mata pemerintah terhadap kaum intelektual terutama para kalangan intelektual muda memiliki posisi terhormat dimata kemanusiaan hingga mampu mengantarkan atau dimekarkan Dogiyai Dou Ena. Posisinya cemerlang berangkat dari kekuatan ekpresif membela rakyat yang tertindas kini buang saja oleh sebab itu kepada Bupati Baru Bapak Yakobus Dumupa S.Ip dan Oskar Makai SH Pake kalangan kaum muda Intelektual dalam kepemimpinan 5 Tahun kedepan dan jangan lihat dari orang tetapi lihat titel atau jurusan supaya Kabupaten Dogiyai ini tercipta Dogiyai bahagia dalam semua sisi.
Tidak terlepas dari peranannya, ketertarikan untuk mengupas keterkaitan masalah peranan pemuda dan kaum intelektual dewasa ini, melihat dari sisi aktual dan pundamental peranannya dikancah proses perjalanan Dogiyai. Secara aktual di Dogiyai terjadi himpunan militer,Judi,Togel dan intelketual dalam menggerakan roda pemerintahan Negara, peranan yang makin besar yang dimainkan kaum intelektual di Dogiyai dalam masalah – masalah politik, sosial, ekonomi dan kebudayaan seperti paham paham gerakan politik tanah air kebanyakan diintrodusir oleh kaum intelektual dan masalah – masalah perjuangan keagamaan perlu peranan kaum intelektual juga dildalamnya. Adapun secara pundamental sedemikian besarnya peranan perubahan sosial dimainkan para kaum intelektual. Melihat kondisi kedua potensi diatas, tinjauan pembahasan peran intelektual muda merupakan penting sebagai lokomotif teoritis menuju perubahan yang pundamental secara nilai dan aktual dalam menjawab persoalan pembangunan Dogiyai saat ini.
Modal intelektual kini dirusaki oleh faktor kekuasaan penyebab intelektual Dogiyai yang penting dan yang melakukan akan semakin menjadi suatu tumpunan perhatian dalam pembangunan. Pada hal intelektual Dogiyai siap dipake dan digunakan meningkatkat kualitas dan mengkaji perubuhan peningkatan pembagunan Kabupaten Dogiyai bidang Kesehatan Seperti: Kristianus Tebai M.Kes.Mantri Goo dan bidang Astitek atau Penataan Perkotaan seperti Linus Anou,ST. bidang, Bidang Perikanan seperti Eli Auwe,S.Pi, Jhon Goo,S.Pi , dan masih banyak intelektual dogiyai dibuang dan yang tidak berguna dan bukan jurusan menempati jabatan dalam pemerintahan tengelam ditengah-tengah intelektual muda Dogiyai,
Dimanakah mata pemerintah terhadap kaum intelektual terutama para kalangan intelektual muda memiliki posisi terhormat dimata kemanusiaan hingga mampu mengantarkan atau dimekarkan Dogiyai Dou Ena. Posisinya cemerlang berangkat dari kekuatan ekpresif membela rakyat yang tertindas kini buang saja oleh sebab itu kepada Bupati Baru Bapak Yakobus Dumupa S.Ip dan Oskar Makai SH Pake kalangan kaum muda Intelektual dalam kepemimpinan 5 Tahun kedepan dan jangan lihat dari orang tetapi lihat titel atau jurusan supaya Kabupaten Dogiyai ini tercipta Dogiyai bahagia dalam semua sisi.
Posting Komentar